2012/10/23

Six Pillars of Characters


Ada sebuah buku tentang bisnis yang sedang kubaca saat ini (baru mulai baca sih...)
Judulnya : Branding with Character
Hope it will bless you ;)

Ketika aku membaca buku ini, aku kembali teringat akan Bible Study yang aku ikuti bersama teman-temanku sesama mahasiswa Business School di UPH, dengan KaJur (Kepala Jurusan) sekaligus Dekan kami, Dr. Kim Sung Suk, yang selama ini banyak menuntun kami dalam Bible Study ini.

Dan aku selalu teringat, ketika Beliau mengingatkan kami tentang integritas. Katanya, "Orang-orang yang korupsi itu bukannya cita-cita awal mereka, kalau setelah lulus pendidikan tinggi mereka, mereka ingin menjadi orang yang melakukan korupsi dengan hebat. Oleh sebab itu, integritas dibutuhkan dalam dunia bisnis." :)

Mungkin dalam dunia bisnis, tidak sampai melakukan korupsi. Namun, mampukah kita hidup dalam takut akan Tuhan ketika kita menjalankan bisnis kita, bahkan untuk hal-hal yang kecil sekalipun?

Aku mungkin masih sangat muda, baru aja lulus kuliah Mei 2012 ini... :) Tapi aku selalu ingat, sebagai anak-anak Tuhan yang bergerak di bidang bisnis, kita adalah Pengelola Harta Kerajaan Allah. Mengerti prinsip hidup sebagai pengelola inilah yang memberiku motivasi untuk menjadi berkat dan teladan di dunia bisnis, saat ini maupun nanti. ;)

Dan saat membaca ini, mungkin aku tidak terlalu tahu latar belakang penulis buku ini, tetapi aku bersyukur menemukan buku ini.

Sebagai pembuka buku ini, Pak Hermawan Kartajaya menuliskan :
"Di era seperti ini, karakterlah yang menjadi pembeda sekaligus kunci keberhasilan para pelaku usaha. Prinsip-prinsip keberhasilan bisnis pun tak lagi sama. Itu pula yang terjadi di dunia pemasaran, Marketing tak lagi bicara tentang hal-hal yang rasional (marketing 1.0) dan emosional (marketing 2.0) semata, inilah era baru di saat marketing menemukan sisi "spiritualitasnya" (marketing 3.0)."

Juga mengakhirinya dengan menuliskan :
"Dunia bisnis di masa depan bisa menjadi sebuah tempat di mana kita bisa saling berbagi keteledanan."

 Dan dari membaca bagian awal buku inilah, aku terinspirasa dan ingin membagikan kembali apa yang dituliskan di buku ini. ;)

________________________________________________________
Josephine Institue of Ethics mengembangkan 6 Pillars of Character. Ada 6 karakter utama yang harus kita miliki, yang tidak hanya penting dalam konteks kehidupan sosial, namun juga bisnis.

1. Trustworthiness
Trustworthiness dikatakan sebagai elemen dasar dari ethics. Maka sebelum memperdalam pilar-pilar lain, seorang anak harus solid terlebih dahulu dalam hal tersebut. Trustworthiness digambarkan dengan warna biru, yang menggambarkan laut atau samudera yang sangat dalam. Integritas seseorang itu harus sedalam samudera dan setinggi langin nan tidak terbatas.

P.S Saat membaca ini, aku teringat akan sebuah visi yang dimiliki oleh Komsel tempat aku bertumbuh selama masa kuliah-ku, J.CO (Jesus Community), yaitu "Menjadi dan melahirkan para pemimpin yang takut akan Tuhan dan tidak kompromi terhadap apapun". Tidak mudah hidup dalam visi itu... Namun dari sinilah aku teringat kembali akan visi itu... :)

2. Respect
Hal ini terwujud melalui tindakan seperti memperlakukan orang lain dengan hormat, menoleransi perbedaan dan mengatasi ketidaksepahaman dengan baik. Respect digambarkan dengan warna emas, yang menggambarkan sebuah emas itu memiliki nilai yang sangat tinggi, demikianlah respect.

P.S Saat membaca ini, aku teringat akan seseorang. Ia pun masih seumuran denganku, namun kedewasaannya dan caranya menghargai aku sebagai seorang wanita yang membuatku belajar. Dan disitulah, aku memahami, seorang pemimpin akan dihormati bukan karena dia galak atau terlihat berkuasa, namun ketika ia tahu bagaimana memperlakukan bawahannya dengan pantas, akan menimbulkan rasa hormat juga kepada dirinya.

3. Responsibility
Responsible berarti kita mesti melakukan apa yang harus kita lakukan, bertanggung jawab dengan pilihan yang kita ambil dan melaksanakan tugas dengan penuh kesungguhan. Responsibility digambarkan dengan warna hijau, yang mengingatkan akan gerakan go green. Selain itu juga, dianalogikan sebagai Pohon Oak yang kokoh dan solid, dapat diandalkan oleh orang-orang yang berteduh di bawahnya dari terpaan panas dan hujan.

4. Fairness
Fairness berarti keadilan ---bermain sesuai peraturan, menggunakan kesempatan untuk berbagi, memiliki pemikiran terbuka, mau mendengarkan pendapat orang lain secara objektif, serta tidak mudah menyalahkan orang lain tanpa dasar yang kuat. Fairness diwakili oleh warna orange, seperti jeruk yang bisa dipotong dan dibagi secara merata.

5. Caring
Perilaku caring mencakup berbaik hati, peduli pada orang lain, selalu mengekspresikan rasa terima kasih, mau memaafkan orang lain dan berbesar hati, serta bersikap ringan tangan mau membantu orang lain yang membutuhkan. Caring disimbolkan dengan warna merah, seperti hati. Caring inilah yang membuat dunia penuh warna dengan cinta kasih.

6. Citizenship
Dengan kata lain, konsep bagaimana menjadi warga negara yang baik (atau warga institusi yang baik-dalam konteks organisasi). Warna ungu sebagai lambang pilar ini adalah warna yang paling sulit untuk dibuat, namun dikenakan oleh para bangsawan atau royal family. 

Demikianlah ke-6 prinsip itu sebagai pembuka aku share mengenai buku ini.
Biarlah di dalam hidup kita, kita bisa berkata, "Ketika aku bekerja, ketika aku berbisnis, ketika itulah aku sedang menyembah dan melayaniMu, Tuhan..."
Kalau kamu pernah mendengar mengenai 7 gunung atau 7 Prophetic Mountains, yaitu Gunung Agama, Keluarga, Pendidikan, Pemerintahan, Entertainment & Sport, Media dan Bisnis... Setiap kita memiliki bagian masing-masing, sebagai penakluk dari satu atau beberapa gunung ini.
Dan jika salah satu panggilanmu adalah dalam gunung Bisnis, kini saatnya anak-anak Tuhan bangkit, menjadi teladan.

GBU ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar