2012/09/25

Mutiara yang Lebih Besar


Mutiara begitu unik, karena setiap mutiara memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Ada mutiara yang terbentuk lebih besar, cemerlang dengan kualitas yang lebih baik daripada mutiara lainnya. Dan revelation ini aku peroleh saat Mentor-ku mendoakan sesuatu mengenai aku... :)

Tiram di dasar laut ini telah semakin terbiasa dengan pasir-pasir yang masuk dan menumpuk di dalamnya. Dengan cepat zat Nacre akan keluar dan membungkus pasir-pasir itu sehingga terus membentuk mutiara yang sedang terbentuk di dalamnya. Ia mulai bisa nyaman dan tenang menjalani kehidupannya sebagai sebuah tiram. Namun tiba-tiba ombak yang sangat besar menerpa dan membawa pasir yang begitu banyak dan besar sekaligus masuk ke dalam cangkangnya.

Pasir-pasir yang besar dan banyak ini menimbulkan luka baru lagi bagi tiram, bahkan lebih menyakitkan karena sangatlah tidak mudah membungkus semuanya sekaligus. Tetapi hal ini tidak membuat tiram itu berhenti, ia berusaha bertahan dan mengeluarkan lebih banyak zat Nacre dari dalam tubuhnya dan membungkus pasir-pasir itu. Ia terus berjuang untuk bertahan hingga akhirnya pasir-pasir itu berhasil terbungkus.

Hasilnya, dari dalam tubuh tiram itu terbentuk sebuah mutiara yang indah. Namun, mutiara yang ini lebih besar dan memiliki kualitas yang lebih tinggi. Mutiara yang unik dan begitu berharga dihasilkan melalui perjuangan tiram untuk tetap bertahan ketika zat Nacre membungkus pasir-pasir yang besar dan banyak itu.
--------------------------------

Pernahkah di dalam hidupmu, kamu merasakan masa-masa yang begitu berat? Masa-masa yang tidak sampai membuatmu kehilangan kepercayaan kepada Tuhan, tetapi cukup untuk membuatmu berkata, "Aku tidak kuat lagi..." :)

Masa-masa itu bisa dikatakan seperti masa ketika ombak yang besar itu membawa masuk ke dalam tubuh tiram pasir-pasir yang besar dan banyak. Sangat menyakitkan dan begitu sulit untuk bertahan, karena terlalu banyak zat Nacre yang diperlukan untuk membungkus pasir-pasir itu. Namun, di saat itulah tiram akan tetap bertahan.

Seperti seekor burung rajawali, ada masa di dalam hidupnya ketika ia akan mengganti bulu-bulunya yang telah lama. Saat itu, bulu-bulunya akan rontok dari tubuhnya dan itu adalah masa yang sangat kritis di dalam hidupnya. Ia tidak bisa melakukan apa-apa, tidak bisa terbang dan lain-lain. Namun jika ia mampu bertahan di masa itu, bulu-bulunya yang baru akan kembali bertumbuh dan bahkan membuatnya terbang semakin kuat.

Demikianlah di dalam hidup kita, ketika Tuhan mengijinkan badai masalah datang, seakan Ia membawa kita ke padang gurun yang begitu tandus dan sunyi. Saat ia membawa kita, mendidik kita sedemikian rupa. Saat itu terasa begitu sulit dan menyakitkan bagi kita. Namun jangan lupa, seperti zat Nacre yang membungkus pasir itu, AnugerahNya, kasihNya, kekuatan yang datang dari padaNya, yang menguatkan kita. Hingga akhirnya semua yang terjadi di dalam hidup kita itu selesai dan membentuk karakter dan kekuatan kita lebih lagi.

Seperti mutiara yang terbentuk lebih indah, lebih besar dan memiliki kualitas di atas mutiara lainnya, demikianlah saat itu seperti masa percepatan. Kita dipaksa mengalami berkali-kali lipat lebih berat daripada yang biasanya kita alami. Di masa itu, kita mengerti arti dari kita memerlukan Anugrah dan jaminan Tuhan untuk kita dapat tetap bertahan dan percaya akan setiap hal yang Tuhan telah janjikan dan sediakan bagi kita.

Ketika masa itu selesai, itulah yang akan menjadikan kita semakin indah... :)

Menjadi mutiara yang lebih besar dan lebih baik kualitasnya, memiliki karakter yang semakin kuat dan indah di dalam pengharapan kita kepada Tuhan.
GBU ;)


2012/09/20

Ulat --> Kupu-Kupu

Ketika Tuhan membawa kita berjalan bersamaNya, saat itulah ada hal-hal yang ajaib yang Ia sediakan bagi kita. Namun seringkali hal-hal ajaib itu tidak akan langsung kita peroleh. Aku selalu mengingat apa yang dikatakan oleh Mentor-ku, bahwa Tuhan sangat menyukai proses. Dia tidak suka yang karbitan atau langsung jadi, sebab itu seringkali tidak mendidik kita.

Demikian juga, pagi ini, di ibadah di gerejaku aku diingatkan hal yang sama. Ketika kita tidak lagi menjadi sekedar Pengikut, tetapi Murid, saat itulah Tuhan melatih diri dan mental kita untuk menjadi seorang murid, yang hatinya berprioritas pada pembentukan, proses, disiplin dan mau belajar. Dan semua proses itu ada untuk membentuk sesuatu dalam diri kita, proses, karakter, dan lain-lain.

Seperti proses ulat menjadi kupu-kupu adalah proses yang tidak sebentar, membutuhkan waktu untuk pada akhirnya seekor ulat yang terlihat menjijikkan, menakutkan dan lain-lain menjadi seekor kupu-kupu yang indah. Demikianlah proses perubahan watak dan karakter seseorang di tangan Tuhan. :)

Untuk tahu secara men-detail dari proses itu, bisa lihat di website ini :)
http://www.berbagaihal.com/2011/11/proses-metamorfosis-ulat-menjadi-kupu.html

Ketika tiba waktunya untuk ulat itu memasuki masa-masa transformasinya, ia sadar dan ia sendiri yang membungkus dirinya menjadi kepompong. Di dalam kepompong itu, ia tidak siap-siap membuat sendiri pintu untuk ia keluar nantinya.

Ini berbicara mengenai menikmati proses itu. Seberapa sering kita ketika sedang diproses Tuhan, otak kita mikirinnya hanya "Kapan semua proses ini akan berhasil?", "Gimana caranya keluar dari proses ini?", "Kenapa proses ini terasa sangat sakit?", dan lain-lain. Padahal sesungguhnya bukan itulah yang menjadi tujuan dari proses kita, bukan apa yang akan kita peroleh, apa hadiahnya---tetapi akan jadi seperti apakah kita ketika semuanya selesai.

Di sebuah link yang aku baca, dikatakan bahwa di dalam kepompong, ulat mulai melepaskan enzim yang akan mencerna hampir semua bagian tubuhnya sendiri. Sehingga, yang tersisa di dalam kepompong hanya berupa semacam cairan yang sangat kaya akan nutrisi yang berguna untuk perkembangan menjadi kupu-kupu.

Ini berbicara ketika kita berada dalam masa-masa proses itu, kita membiarkan semua hal yang menekan kita mengeluarkan yang terbaik dari dalam diri kita~dengan anugrah Tuhan. Membiarkan Allah sendiri yang menghabiskan semua yang ada di dalam diri kita, apapun itu, kesombongan, kedagingan, keinginan-keinginan, nafsu, dan lain-lain. Menghabiskan semuanya hingga hanya ada anugrah dan kasih setiaNya di dalam hidup kita yang membuat kita bisa tetap bertahan menghadapi proses itu.

Hingga pada akhirnya kepompong itu membentuk seekor kupu-kupu di dalamnya, maka akan keluarlah cairan yang membuat ada bagian dalam kepompong itu yang meleleh. Itulah yang membentuk lubang, menjadi pintu di kepompong itu untuk kupu-kupu keluar dari dalamnya. Aku juga membayangkan, cairan ini akan membentuk lubang yang sama besarnya ngga yah di antara kepompong-kepompong lainnya. Kurasa tidak, tetapi tergantung dan itu menentukan seberapa besarnya lubang yang akan tercipta untuk keluarnya kupu-kupu dari kepompong.

Ketika kita memasuki masa proses dalam hidup kita, kita berharap pintu keluar yang tersedia besar atau kecil? Pasti besar... Kan Allah kita Maha Kuasa.. :D Tapi coba kita perhatikan bagian ini.

Kupu-kupu tidak dapat langsung keluar begitu saja. Untuk kupu-kupu ini dapat keluar dari dalamnya. Ia harus mencoba melewati lubang kecil itu, mendorong tubuhnya sedemikian rupa menggunakan sayap-sayapnya sehingga pada akhirnya ia dapat keluar dari sana. Semakin kecil lubang yang ada, dibutuhkan kekuatan yang semakin besar untuk dapat keluar. Dan oleh karena itu, dibutuhkan otot-otot sayap yang semakin kuat. Itu berarti semakin kecil lubangnya, semakin membentuk kekuatan.

Jika pintu keluar itu terasa begitu kecil, terasa begitu sulit untuk menyelesaikan proses kita.. Itu berarti Tuhan hendak membentuk kita untuk sesuatu yang spesial, sesuatu yang ajaib. Kalau begitu, masih mau pintu keluar yang besar? :D

Sebenarnya besar atau kecilnya pintu keluar itu berbeda-beda bagi setiap orang. Satu hal yang pasti.. Pernah tidak, di dalam hidupmu, kamu melewati satu masa ketika kamu tinggal tergeletak dan bahkan sudah tidak mampu berkata-kata lagi. Hanya ada kata-kata, "Tidak kuat lagi, Tuhan..." Pernah tidak? Di dalam hidupku, Tuhan sepertinya senang banget menekanku sedemikian rupa, memepetku sampe rasanya sudah benar-benar di ujung tanduk, namun Dia tidak pernah sampe kelewat batas. 

Tuhan tahu batas kekuatan setiap kita dan Dia menekan kita sedemikian rupa sampe kita benar-benar menyerah di hadapanNya. Ibaratnya, kalau orang berkata, "Aku berlutut di hadapanMu" kita bukan berlutut lagi, tapi "tiarap", "tengkurap", "rebah" di tanah. Bukan karena kita kalah, tetapi karena kita tahu, hanya Dia yang mampu dan kita menyerah di hadapanNya, mengakui bahwa hanya Dia yang mampu.

Nah, terkadang ada masa di hidup kita yang perlu sampai seperti itu. Kalau udah seperti itu, tiba-tiba pertolonganNya turun atas hidup kita. Dan apakah yang terjadi? Jika kita tetap memiliki respon yang benar, kita akan menjadi kupu-kupu yang indah ini. Ada yang terbentuk, ada yang memancar keluar dari hidup kita, ada yang berubah di hidup kita.

Semua karakter buruk, keangkuhan, kesombongan, kedagingan kita telah diubahkan.

Kupu-kupu itu akan jadi seperti apa ya? Apakah 100% berubah? Seperti contohnya, saat jadi ulat berwarna hitam, waktu keluar jadi putih. Apakah seperti itu? Ternyata tidak! :)
Meski ulat itu berwarna hitam, sebenarnya ada garis-garis yang kadang terlihat, kadang tidak, seperti garis berwarna kuning, hijau, oranye, dll. Nah jadi seperti itulah kupu-kupu itu. Tetap ada warna hitamnya, tetapi didominasi oleh warna kuning, hijau, oranye, dll itu.


Bagaikan mutiara yang berasa dari pasir yang terbungkus Nacre di dalam tiram. Di dalam mutiara itu adalah pasir, tetapi telah terbungkus dan menjadi indah. Bagaikan emas yang keluar dari proses tempaan, semua hal yang tidak termasuk dalam emas murni itu dibuang, termasuk perak. Sehingga yang keluar adalah emas yang benar-benar murni.

Demikianlah karakter itu berubah. Bukan berarti karakter lama kita langsung hilang begitu saja. Tetap ada, tetapi kita yang sekarang adalah seseorang yang baru. Karakter dan masa lalu kita yang hitam itu telah ditutupi oleh Anugrah dan kemampuan yang dari Tuhan, sehingga tidak ada lagi diri kita yang lama.

Karakter lama itu sebenarnya tetap ada, tetapi telah dimatikan. Oleh sebab itu, harus aku katakan, kita harus berjaga-jaga senantiasa, harus tetap tinggal di dalam setiap jalan yang Tuhan sediakan bagi kita. Sebab sesungguhnya kita ini sangat buruk, sangat jelek, hanya di dalam Dia lah ulat yang menjijikkan bisa menjadi kupu-kupu yang indah, pasir yang tidak berharga dan kotor bisa menjadi mutiara yang begitu indah, mahal dan berharga, dan murni bagai emas tempaan.

Di dalam proses dalam hidupmu, janganlah menyerah. Tetaplah tinggal di dalam Dia, yang bisa menjaga keindahanmu tetap bersinar. ;)
GBU



2012/09/10

Releasing You


Releasing you...
It reminds me that God is the initiator
He's the One who started it all
And only Him who can bring it into completion
Perfectly in His time...

Releasing you...
Doesn't mean that I'm give up on you
Doesn't mean that I'm letting go
But it means I realize that
This dreams come from Him

I realize that this is His plan, not mine
And He will be responsible to what He has started
Trust in His plan and wait upon Him...
And that is how my soul found its rest..
In releasing you and trust Him for our future...


Godly Man + Godly Woman = Godly Marriage (Indonesia Version)


Hari-hari ini, aku melihat pergumulan demi pergumulan anak-anak muda (aku pun tak lepas dari itu) untuk menemukan seseorang yang tepat sebagai pasangan hidupnya. Pria atau wanita seperti apakah yang tepat bagi kita? Ada beberapa doa bagi pasangan hidup yang pernah aku baca. Dan dari semuanya itu, aku belajar bahwa mereka selama ini berdoa bagi seorang Godly man atau Godly woman untuk menjadi pasangan hidup mereka. Dan mereka juga menjaga diri mereka sedemikian rupa hingga akhirnya menemukan seseorang yang tepat itu.

Tetapi kemudian hal ini terlintas di pikiranku.. When A GODLY MAN MEETS A GODLY WOMAN,will their COURTSHIP be A GODLY RELATIONSHIP INSTANTLY? -- that will also lead them to a GODLY MARRIAGE? :)

Ketika aku membaca kembali doa yang dituliskan beberapa orang ini (aku menyisipkan itu di akhir notes ini), satu kesamaan dari semuanya, mereka berdoa bagi seorang pria atau wanita yang mencintai Tuhan lebih dari apapun di dunia ini. Yup, aku pun setuju dengan mereka, bahwa adalah suatu keharusan seorang pria dan wanita mencintai Tuhan lebih dari apapun.. Karena ketika seorang pria atau wanita mencinta Tuhan LEBIH DARI APAPUN, dia akan memiliki hati yang sepenuhnya terarah kepada Tuhan.
"A godly man (woman) is an imperfect man (woman) that worships the perfect God … and it’s the perfect God who will mold and shape him (her) to be more and more like Jesus. " -one of the notes from ci Grace Suryani :)
 "Godly man (woman) adalah seseorang yang tidak sempurna yang menyembah Allah yang sempurna... dan Allah yang sempurna-lah yang mengubah dan membentuknya menjadi semakin menyerupai Kristus."

Godly man dan Godly woman adalah fixed price untuk membangun Godly relationship yang akan membawamu ke dalam Godly marriage. Kamu bisa melihat begitu banyak contoh mengenai ini di Alkitab. Ini merupakan awal yang amat baik. Tetapi ketika kamu membaca doa yang aku temukan ini, ada satu hal yang dapat kamu pelajari. Ada faktor lainnya yang tidak kalah pentingnya. Lalu kemudian, aku mulai berdoa dan bertanya, meminta hikmat ke Tuhan dan aku menemukan hal-hal ini. :)

1. Apakah dia yang terbaik yang dari Tuhan?
Mentorku pernah berkata padaku, saat itu Maret '2009 :
"Jika kita bersama dengan seseorang yang sekedar BAIK di mata Tuhan
Maka kita hanya akan menjadi pasangan yang BAIK di mata Tuhan
Jika kita bersama dengan seseorang yang sekedar BERKENAN di mata Tuhan
Maka kita hanya akan menjadi pasangan yang BERKENAN di mata Tuhan
Tetapi jika kita bersama dengan seseorang yang TERBAIK & SEMPURNA di mata Tuhan
Maka kita dapat menjad pasangan yang SEMPURNA
SEMPURNA bukan berarti ia tidak akan berbuat salah atau tidak akan menyakiti dan membuat kita menangis
Tetapi SEMPURNA berarti kita tahu dengan segenap hati kita
BAHWA DIA ADALAH SESEORANG YANG BENAR-BENAR DARI TUHAN
Tetapi masalahnya, mau ngga kita menantikan yang terbaik itu datang?"

Kenapa menemukan seseorang yang sungguh-sungguh berasal dari Tuhan itu sangat penting? Sebenarnya, Tuhan gag men-desain kita seperti robot, yang ketika Dia berkata "A" kita nurut "A" atau Dia bilang "B" kita langsung lakuin "B". Dia memberi kita kebebasan untuk menentukan pilihan kita. Dan sebenarnya, kita bisa aja memilih siapa pun yang kita suka. Lalu kenapa menemukan seseorang yang tepat itu sangat penting? :)

Perjalanan dalam hubungan yang serius --dan terlebih lagi pernikahan-- bukanlah perjalanan yang mudah. Kita akan menghadapi berbagai macam masalah, proses, kesulitan, perbedaan, tantangan dan bahkan terkadang kita tidak terlepas dari gesekan-gesekan yang menyakitkan, karena manusia tidak sempurna. Tetapi ada satu hal yang akan membuat kita dapat tetap bertahan ketika kesulitan datang..
Ketika kita tahu, mengerti dan percaya sepenuhnya bahwa seseorang yang bersama kita adalah seseorang yang sungguh-sungguh Tuhan persiapkan bagi kita. Karena ketika itu bicara tentang kehendak Tuhan, Dia membuat segala sesuatu indah pada waktunya.
"Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah." -Rm 8:28 

2. Proses
Tahukah kamu, apa yang membuat emas menjadi murni? Proses penempaan emas..
Tahukah kamu, apa yang membuat kayu terbentuk dengan indahnya? Proses pengasahan dan pembentukan..
Tahukah kamu, apa yang membuat air di dalam sebuah gelas penuh? Proses pengisian air..
Segala hal membutuhkan proses, entah itu mudah atau sulit, cepat atau lama.. :)

Partner yang sejati bukanlah mereka yang tidak pernah menghadapi situasi yang sulit.. Partner yang kuat tidak berarti 'TAHAN API', tetapi ketika api (badai masalah) datang, mereka memilih UNTUK TIDAK MENINGGALKAN PARTNER-nya, tetapi BERTAHAN.. Partner yang sejati adalah mereka yang menghadapi setiap kesulitan di hadapan mereka dan menyelesaikannya bersama, dan itulah yang membuat kasih di antara mereka bertumbuh semakin kuat.

"Aku telah melihat segala pekerjaan yang menyakitkan, menyulitkan bahkan menguras tenaga, yang Tuhan telah berikan kepada manusia untuk melatih dan menyibukkan mereka.
Dia telah membuat segala sesuatu indah pada waktunya. Ia juga telah menanam kekekalan dalam hati dan pikiran manusia [yang secara Ilahi ditanamkan sebuah tujuan, yang tidak akan ada di bawah langit ini, kecuali Tuhan sendiri yang dapat memenuhinya], sehingga manusia tidak akan mengerti apa yang Tuhan telah lakukan dari awal sampai akhir.
Aku tahu bahwa tidak ada yang lebih baik lagi bagi mereka selain bersukacita dan melakukan yang terbaik selama mereka hidup.
Dan bahwa setiap manusia semestinya makan dan minum dan menikmati hasil pekerjaan mereka-itu adalah pemberian Allah.
Aku tahu bahwa apapun yang Tuhan lakukan, itu akan tetap selamanya; tidak ada yang dapat ditambahkan ataupun diambil daripadanya. Dan Tuhan melakukan itu supaya manusia dengan penuh hormat hidup dalam takut akan Tuhan [takut, menyembah dan mengenal siapakah Dia]."
-Pkh 3:10-14 AMPLIFIED BIBLE-

Selama masa-masa sukar dalam prosesku, Tuhan mengajariku arti yang lebih dalam lagi dari ayat ini. Seperti yang kamu baca, dinyatakan dengan sangat jelas disana.
Semua proses itu ada untuk melatih kita, sehingga kita akan menjadi kuat dan semakin kuat setiap harinya.
"He has made everything beautiful in its time." -kata-kata disini sangat jelas, has made,yang berarti Tuhan telah menyelesaikan itu. Ketika Ia memulai sesuatu, sesungguhnya Ia juga telah menyelesaikannya dan Dia akan menyatakan kepadamu betapa indahnya rencanaNya, ketika akhir dari sebuah proses itu selesai-ketika waktunya tepat.
Dan ketika Ia meletakkan itu di dalam hati dan pikiran manusia, Ia memiliki maksud dan tujuan Ilahi untuk itu. Dan dikatakan, hanya Tuhan sendiri yang bisa memenuhinya! Hanya Tuhan sendiri yang bisa menggenapinya, menyelesaikannya dan kita tidak dapat memahami jalanNya dari awal sampai akhir, tetapi janjiNya Ya dan Amin, bahwa Ia akan menjadikan segala sesuatunya indah pada waktunya.
Dan apakah bagian kita? Bagian kita adalah menikmati setiap masa di dalam hidup kita, menikmati setiap proses, menerimanya sebagai anugrah Tuhan jika kita dapat menyelesaikannya dan melakukan yang terbaik yang kita bisa. Percaya padanya bahwa segala sesuatu yang Ia biarkan terjadi di dalam hidup kita adalah untuk kemuliaanNya dinyatakan.

3. Kemauan dan Komitmen untuk Belajar dan Bertumbuh
Tuhan menciptakan pria dan wanita untuk saling melengkapi satu sama lain. Tuhan tahu kita tidak dapat hidup sendiri dan kita memerlukan seseorang yang bisa berjalan beriringan dengan kita. Tetapi masalahnya, meski saudara kembar sekalipun berbeda. Begitupun dengan pria dan wanita adalah berbeda, tidak peduli seberapa miripnya mereka, memiliki visi, mimpi, hobi, kesukaan, karakter, bahasa kasih yang sama. Mereka berbeda di dalam begitu banyak hal; dalam menyelesaikan masalah, berbicara, melihat dan menilai sesuatu, dan lain-lain.
Awalnya sebuah hubungan itu seperti sedang musim semi, segala sesuatunya seperti bunga yang sedang bermekaran dan begitu berwarna dengan kegembiraan dan tawa. Seakan tidak sulit untuk memahami satu sama lain karena kita hanya menunjukkan sisi yang sama satu sama lain. Tetapi ketika waktu berjalan, kita mulai melihat berbagai perbedaan muncul di antara kita dengan partner kita. Seiringan berjalannya waktu, kita mulai menghadapai berbagai hal bersama; masalah, perbedaan, tantangan, dan lain-lain.
Itu bisa terjadi kepada pasangan yang bahkan memiliki banyak kesamaan. Dapatkah kamu membayangkan bagaimana dengan mereka yang berbeda sama sekali? :)

Ketika pria dan wanita saling mengalah dan bersikap rendah hati satu sama lain; ketika seorang pria memimpin dengan kelembutan dan kasih dan wanita mengikuti pimpinannya dengan kerendahan hati, mereka juga belajar untuk mengerti satu sama lain, karakter, kekuatan, kelemahan, kebiasaan, kecenderungan, cara berpikir, apa yang disuka dan tidak disuka, dan lain-lain.
Memerlukan KOMITMEN, PENGORBANAN, KERENDAHAN HATI, WAKTU DAN KASIH yang besar untuk melewati segala sesuatunya bersama-sama. Dan tahukah kamu? Ini adalah PROSES SEUMUR HIDUP, kamu harus dan akan melakukannya SELAMA KAMU HIDUP, BAHKAN SETELAH KAMU MENIKAH, MEMILIKI ANAK-ANAK, CUCU-CUCU DAN DI MASA TUA KALIAN BERSAMA.

Memerlukan KASIH SEJATI yang bertumbuh dari Tuhan yang akan membuat kita tidak akan menjadi lelah dan selalu semangat untuk saling mempelajari satu sama lain. 

4. Kasih yang sejati yang bertumbuh karena Tuhan
Membaca definisi KASIH dari 1 Korintus 13 selalu membuatku bersemangat. Kenapa? Karena selalu ada cara baru untuk belajar, untuk menyatakan dan mengasihi seseorang dengan lebih baik, lebih dalam dan lebih luas lagi. ALLAH adalah KASIH. KasihNya tidak berkesudahan, yang terdalam dan yang paling luar biasa dan indah. Dia-lah yang menciptakan KASIH dan Dia-lah satu-satunya yang paling mengerti definisi yang sesungguhnya dari kasih.

Ketika dunia menawarkan kasih yang terbatas dan bisa berkurang seiring berjalannya waktu, aku percaya, kasih yang sejati yang bertumbuh karena Tuhan adalah kasih yang tidak akan pudar dengan mudahnya. Tidak hanya itu, tetapi juga akan menjadi kasih yang selalu bertumbuh semakin dalam, semakin luas dan semakin manis.
Aku melihat banyak contoh dari itu. Orang tua rohaniku di gereja adalah contoh terdekat yang bisa aku lihat sehari-hari. Dalam pernikahan mereka, anak-anak yang semakin bertumbuh dewasa, tetapi aku bisa melihat kemanisan dalam pernikahan mereka. Mereka seringkali saling merangkul, memanggil dengan panggilan khusus (seperti Yang, Sayang, dll). :)

"Kasih bertahan di dalam berbagai hal yang datang menerpa
Selalu siap untuk percaya yang terbaik dalam diri setiap orang
Harapannya tidak akan sirna dalam keadaan apapun
Dan bertahan menanggung segala sesuatu (tanpa menjadi lemah).
Kasih tidak akan gagal (tidak akan memudar atau berakhir.)"
-1 Kor 13:7-8a AMPLIFIED BIBLE-

Inilah kekuatan dari kasih yang datang dari Tuhan. Setelah kamu membaca 3 faktor pertama di atas, kamu lihat bahwa kasih yang sejati yang datang dan bertumbuh karena Tuhan diperlukan untuk membuat 3 hal itu terjadi, untuk menyatukan dua orang dan menjadikannya bertumbuh dan semakin bertumbuh seiring berjalannya waktu. :)

5. God's Grace
"Tetapi Ia berkata kepadaku, 'AnugrahKu (PerkenananKu dan Kasih karuniaKu dan RahmatKu) cukup bagimu [cukup untuk menghadapi bahaya apapun dan memampukanmu untuk menerima berbagai pencobaan dengan kuat]; karena KekuatanKu dan KuasaKu semakin sempurna (penuh dan komplit) dan terlihat paling efektif dalam kelemahanmu.' Karena itulah, aku akan terlebih lagi bermegah di dalam kelemahan dan kekuranganku, sebab Kekuatan dan kehebatan Kristus ada (berdiam) di dalam aku!." -2 Kor 12:9 AMPLIFIED BIBLE
Setiap pasangan memiliki proses dan tantangan yang berbeda-beda. Aku bisa bilang, tidak ada yang lebih kecil atau lebih besar, lebih tinggi atau lebih rendah. Setiap pasangan memiliki porsi masing-masing dan batas, Tuhan tahu yang terbaik lebih dari siapapun. Mereka memang perlu berjuang jika menurut mereka cinta mereka adalah sesuatu yang memang layak untuk diperjuangkan, untuk terus beriman bahwa mereka memang diciptakan untuk satu sama lain, untuk menghadapi berbagai masalah bersama-sama, untuk berkomitmen belajar dan memahami satu sama lain dan juga menumbuhkan kasih mereka dengan caraTuhan.

Semua perjalanan itu bukanlah perjalanan yang mudah. Tuhan membuat itu begitu sulitnya untuk membuat kita mengerti betapa berharganya hal ini dan membuat kita tahu gimana menghargai ini semua di masa depan, ketika kita akhirnya bersama dengan dia. Tetapi Dia juga tahu batas kekuatan kita, bahwa meskipun Ia mendorong kita bahkan sampai yang terujung dan sampai batas maksimum kita, Dia tidak akan membiarkan kita sampai terjatuh.
Dan kita benar-benar butuh anugrahNya untuk berjalan melewati itu, karena kekuatan, kesabaran, kasih dan semua yang kita butuhkan untuk tetap bertahan itu memiliki batas, tetapi Allah kita tidak terbatas.

6. Cinta Segitiga
Yup, kamu ngga salah baca, memang tulisannya CINTA SEGITIGA. :)
Seseorang memberikan ayat ini kepadaku dan aku akan selalu mengingat dan menyimpannya jauh di dalam pikiran dan hatiku. :)
"Tentang hal yang kita janjikan itu, antara aku dan engkau, sesungguhnya, Tuhan ada di antara aku dan engkau sampai selamanya." -1 Sam 20:23
Bukankah itu adalah sebuah ikatan perjanjian yang begitu luar baisa di antara 2 orang? Ketika Tuhan berada di antara dua orang, Dia lah juga yang akan menjadi pemimpin di dalam setiap langkah mereka.
Mentor-ku yang lain juga mengajariku sebuah pelajaran ini. Di dalam hubungan yang serius dan bahkan pernikahan, itu seperti jari telunjuk, jari tengah dan jari manis. Tuhan sebagai pusat dari hubungan itu seperti jari tengah, kamu harus menjadikan Dia sebagai yang utama, yang berada di antara kamu dan pasanganmu, sebagai yang tertinggi. Pria seperti jari telunjuk, yang biasanya lebih tinggi daripada jari manis, itu berarti pria sebagai pemimpin bagi wanita. Dan wanita seperti jari manis, seseorang yang memerlukan perlindungan dan kelembutan dari pria yang memimpin dia.
Ini adalah salah satu quotes yang ditulis oleh temanku, semoga dapat menjadi inspirasi :)
"Ketika Tuhan berada sebagai pusat dari dua hati yang saling mencintai, dua menjadi satu akan selalu mungkin. Ketika seorang pria dengan kasih dan kelembutan memimpin dan wanita dengan kerendahan hati mengikutinya, harmoni dan perpaduan yang luar biasa akan lahir." -Leticia Seviraneta

Dan aku ada puisi ini, semoga dapat memberikan penjelasan yang lebih lagi.. :)
          Marriage takes three to be complete. (By: Beth Stuckwisch)

It's not enough for two to meet, they must be united in love by love's Creator, God above.
Then their love will be firm and strong; able to last when things go wrong.
Because they've felt God's love and know He's always there, He'll never go.
And they have both loved Him in kind, with all the heart and soul and mind.
And in that love they've found the way, to love each other every day.
A marriage that follows God's plan takes more than a woman and a man.
It needs a oneness that can be only from Christ. Marriage takes three

           Pernikahan Memerlukan Tiga orang Untuk Menjadi Utuh
Tidaklah cukup hanya dua orang bertemu, mereka harus disatukan di dalam kasih, oleh Sang Pencipta Kasih itu sendiri, Allah
Maka cinta mereka akan menjadi teguh dan kuat, mampu bertahan ketika sesuatu yang tidak baik terjadi
Karena mereka telah merasakan kasih Allah dan mengerti bahwa Dia selalu ada, Dia tidak akan meninggalkan mereka
Dan mereka terlebih dahulu mencintai Dia, dengan segenap hati, jiwa dan pikiran
Dan dengan cinta itulah mereka menemukan cara untuk saling mencintai setiap hari
Pernikahan yang mengikuti rencana Tuhan memerlukan lebih dari seorang pria dan wanita
Tetapi juga memerlukan adanya kesatuan yang hanya bisa mereka dapatkan melalui Kristus
Pernikahan membutuhkan tiga pihak :)

7. Doa
Dan hal terakhir tetapi justru yang paling penting adalah doa. Kita seringkali melewati itu, tetapi lewat seseorang, aku benar-benar belajar bahwa berdoa bersama, dimulai dimasa membangun masa-masa pertemanan yang serius (kebanyakan dikenal sebagai pacaran) adalah sesuatu yang penting. Ada kekuatan yang besar di balik kesatuan di dalam doa, seperti Kerubim yang menyatukan sayap-sayap mereka, doa membangun kesatuan di antara dua orang.
Aku ngga bisa memberikan contoh lewat ayat satu per satu, tetapi aku bisa membagikan pengalamanku.. :)
1. Untuk saling menjaga tetap di dalam track Tuhan
Sekalipun Godly man dan Godly woman, kita harus mengakui bahwa kita masih manusia yang terkadang bisa saja melakukan kesalahan. Tetapi lewat doa dan membangun hubungan kita di bawah perlindungan Tuhan, kita akan mengetahui di saat ada sesuatu yang salah terjadi. Terkadang Dia bicara melalui salah satu dari kita dan kita bisa saling mengingatkan.
2. Belajar terbuka satu sama lain
Ketika kamu belajar untuk berdoa bersama, kamu juga belajar saling mendoakan untuk masalah, pelayanan, pekerjaan, mimpi-mimpi, harapan dan lain-lain. Itu tidak bisa terjadi tanpa adanya keterbukaan.
3. Mengahadapi setiap masalah bersama, bahkan ketika sedang bertengkar
Ini pernah terjadi kepadaku, ketika aku benar-benar sedang sangat kesal tetapi kami harus berdoa bersama. Hahaha.. :P Kami sudah berkomitmen untuk berdoa sehingga kami tetap berdoa bersama. Kemudiansetelah itu, aku dapat merasakan luapan emosiku menurun dan bisa menenangkan diriku untuk bicara dengan lembut kembali dengannya.
Pernah terjadi juga ketika kami menghadapi situasi yang benar-benar membingungkan dan kami ngga tahu harus berbuat apa. Ketika kami akan memulai diskusi kami, kami berdoa bersama terlebih dahulu. Dan dengan ajaibnya, Tuhan memberikan kepadanya kebijaksanaan dan ketenangan untuk memberikan saran atas situasi yang kami hadapi (dan aku bersyukur untuk seseorang seperti dia :) ).

4. Dan berbagai moment dan pengalaman luar biasa lainnya :)

Berdoa bersama dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun, meski lebih baik jika ada komitmen untuk secara rutin berdoa bersama :)

Conclusion
Ketika kamu membaca semua doa-doa mengenai pasangan hidup itu, kamu akan menemukan setiap doa memiliki requirements yang berbeda-beda yang mereka minta ke Tuhan--Menurutmu apakah mereka meminta semua hal itu hanya untuk kesenangan mereka sendiri? Tidak, aku percaya ngga. Itu berdasarkan pengertian mereka mengenai kelemahan mereka, mereka berpikir paling tidak mereka memerlukan pasangan yang seperti itu.

Aku tahu cerita dua orang yang menulis doa-doa ini (No-Name)... Aku tahu proses mereka, aku tahu semua ketakutan, keraguan dan air mata mereka, dan mereka pun menghadapi berbagai masalah dalam proses mereka. Juga Ci Grace Suryani dengan suaminya Ko Stephen menuliskan kisah mereka di buku Tuhan Masih Menulis Cerita Cinta. Guess what.. Semua air mata, masalah, pelajaran dan semua yang mereka hadapi di masa-masa proses mereka adalah hal-hal yang membuat mereka semakin yakin, bahwa pria atau wanita yang saat ini bersama mereka adalah seseorang yang terbaik yang dari Tuhan. Tuhan menunjukkan kepada mereka bahwa orang yang bersama mereka saat ini adalah seseorang yang ada di dalam doa mereka selama ini.

Ini bukanlah sesuatu yang terbangun dan terlihat dalam waktu yang singkat, dalam waktu 1 jam, 1 hari atau bahkan 1 bulan. Memerlukan waktu untuk membangun dan melihat semuanya terbuka dan sebagai pasangan perlu belajar lebih dan lebih lagi. :)

Seseorang yang sungguh-sungguh berasal dari Tuhan adalah seseorang yang memiliki kualitas yang akan mampu compatible dengan kita begitupun kita dengannya. Dan melalui semua proses dan pembelajaran yang aku tulis di atas, kita akan melihat dan sadar bahwa dengannya, kita akan mau sama-sama belajar dan komitmen untuk mengerti satu sama lain.

Aku bisa katakan bahwa Godly Man + Godly Woman tidaklah cukup untuk membangun Godly Marriage. Itu adalah awal yang sangat baik, tetapi kita membutuhkan anugrah Tuhan, persetujuan dari Dia, kita memerlukan timingNya untuk berjalan melalui segalanya bersama partner kita.. :)

Dan terakhir.. :)
Untuk kamu yang masih mendoakan seseorang yang terbaik itu datang, menantilah dengan sabar di dalam Tuhan dan maksimalkan dirimu.. Di waktuNya, Ia akan membawamu bertemu dengannya..
Untuk kamu yang sedang dalam masa penantian untuk waktu yang tepat, kamu sudah bertemu dengannya tetapi masih harus menanti.. Percayalah pada Tuhan sebab Dia yang paling tahu timing yang paling tepat lebih dari kita..
Untuk kamu yang sedang dalam masa-masa Courtship, nikmati setiap proses dan jadilah maksimal.. Pakailah masa ini sebagai masa untuk belajar dan bertumbuh bersama..
Dan untuk kamu yang sudah dan akan menikah secepatnya.. Hehehe.. Aku belum tahu gimana rasanya, tapi biarlah Tuhan yang menjadi pusat dalam hubungan kalian dan Dia lah yang akan memimpin kalian melewati segala hal.. ;)

These are the prayers I've told you in this note.. :)
And I can tell that all of them has found the man and woman in their prayers, in such a unique way.. :)

I dedicate this notes to someone who has been my brother, bestfriend, adviser, supporter and praying partner all these times.. Your love, the way you care about me and how you taught me a lot of things is the precious gift from God.. :)

NO NAME 1
Ditulis pada Januari 2011

Tuhan, aku berdoa untuk hadirnya seorang pria yang akan menjadi bagian dalam hidupku..

Pria ini adalah pria
Yang mencintai Tuhan lebih dari apapun di dunia ini
Yang berani melakukan segala sesuatunya untuk panggilannya, menjadi Knight-Mu
Pria yang akan selalu berjalan di jalan Tuhan berikan kepadanya
Pria yang memberikan seluruh hidupnya kepadaMu dan hanya kepadaMu

Ia memiliki hati yang seteguh batu karang
Tetapi hatinya pun begitu lembut selembut bulu yang terhalus
Ia adalah pria yang berani, tetapi ia menghormati dan tunduk kepadaMu
Ia bisa membuatku merasa begitu dicintai
Tetapi ia juga mampu mengontrol, memimpin, membimbingku dan bahkan mengingatkanku saat aku salah

Ia adalah seorang pria yang ber-integritas, tetapi ia juga memiliki hati yang lembur
Ia adalah seorang pria yang bijaksana, tetapi juga rendah hati
Ia adalah seorang pria yang hebat dan memiliki begitu banyak talenta, tetapi ia menghargai orang lain
Ia adalah seorang pria yang teratur, tetapi bisa santai juga

Ia seorang pria yang bisa menjadi pemimpin bagiku
Tetapi ia juga memerlukan dukungan dan doaku dalam setiap langkahnya
Ia pria yang bisa membuatku bergantung dan percaya kepadanya
Tetapi ia juga mempercayakanku untuk melakukan hal-hal yang menolongnya

Ia seorang pria yang dapat membuatku percaya kepadanya..
Ia bisa membuatku menunjukkan sisi-sisiku sebaga seorang wanita dan sisi lemahku
Tetapi ia tidak pernah berpikir aku lebih lemah
Ia mengenalku secara mendalam dan luas
Tetapi ia tidak akan memberikan alasan apapun untuk hal yang buruk tetap ada dalam diriku
Dengan hikmat Tuhan, ia akan selalu tahu gimana caranya membuatku bertumbuh...
     menjadi wanita yang lebih baik...

Ia tahu dengan seluruh hatinya bahwa aku adalah pasangan hidupnya
Tetapi ia juga mengerti bahwa aku juga adalah Mempelai bagi Suami Surgawiku

Ia tahu cara untuk membuatku merasa nyaman
Tetapi ia tidak akan membiarkanku menjadi wanita yang kekanak-kanakan

Dan Tuhan, inilah aku...
Ajari aku untuk menjadi penolong yang baik dan seimbang baginya..

Ajari aku untuk menjadi seorang wanita..
Yang bisa memberikan yang terbaik dan melayaninya dengan sikap yang tepat--
     dalam setiap masa dalam hidup kami
Menjadi wanita yang kuat dan bijak sehingga aku bisa mendampingi dia--
     dan tetap menghormati dan menghargai dia
Menjadi wanita yang berani dan selalu berpikir positif--
     sehingga ketika ia merasa putus asa dan kehilangan harapan, aku bisa tetap berada di sampingnya
     menyemangati dan berdoa baginya
Menjadi wanita dengan kata-kata yang positif--
     yang dapat memberikan kepadanya kata-kata yang menguatkan dan menegaskan 
     ketika ia membutuhkannya
Wanita yang tahu bagaimana bersikap dengan tepat di waktu yang tepat...

Kami adalah dua orang yang berjalan ke arah yang sama
Kami tahu panggilan kami dan kami berjalan ke arah yang sama
Kami ada Pasangan Kerub yang dapat menciptakan kesatuan yang hebat
Berkolaborasi untuk Kerajaan Allah turun di atas bumi
     dan kehendakMu jadi dan genap di dunia ini

Tuhan, aku berdoa..,
Kami tahu bagaimana mencintai dan menghormati
      orang tua kami dan terutama Engkau

Dan di atas segalanya, Bapa
Mampukan kami untuk mengerti ketika waktuMu tiba untuk kami bertemu..

Dan aku berdoa, kapanpun Ia memerlukannya dan dimanapun Ia saat ini
Biarlah hikmat dan kuasaMu menyertai dia
Dalam setiap hari dalam hidupnya...

Biarlah Engkau sendiri..
Yang mengajari dia untuk menajdi pria yang kuat, bijak sekaligus lembut
Yang mengajari dia untuk 'menari' di tengah badai dalam kehidupannya
Yang mengajari dia untuk menjadi pria-nya Allah
A Godly man, TentaraMu
     Dan Raja yang memerintah dengan kasih dan kebijaksanaan

Amin ^___^
_______________________________________________________________ 
NO NAME 2
Ditulis kira-kira tahun 2009

REQUIREMENT FOR MY LIFE PARTNER
1. Seorang Kristen yang dikendalikan oleh Roh Kudus
2. JESUS is No. 1 in his life-bukan sekedar kiasan
3. HANCUR : mengerti bagaimana bergantung secara penuh pada Yesus
4. Berpikiran pada PELAYANAN : dimanapun dan kapanpun ia bisa
5. MOTIVATOR : seorang pria yang memiliki VISI, peduli akan JIWA yang TERSESAT
6. Roh yang PEKA : SENSITIF pada kebutuhan-kebutuhan orang lain
7. Mengerti : tanggung jawab luar biasa seorang SUAMI pada ISTRI (dilihat dari sekarang)
8. Cukup RENDAH HATI untuk dimuridkan (DAPAT DIAJAR) dan mampu memuridkan orang lain
9. PRIA yang BERDOA : ia tahu kunci keberhasilan adalah waktu pribadinya dengan ALLAH
10. PRIA KELUARGA : ia rindu memiliki anak-anak dan membesarkan mereka dengan sepatutny bagi kemuliaan Allah

CIRI-CIRI SEORANG PRIA YANG MEMILIKI PROSPEK DALAM TUHAN 
1. Menempatkan kebutuhan orang lain di atas kebutuhan diri sendiri
2. Bersukacita dalam hubungannya dengan KRISTUS
3. Menjaga HUBUNGAN dengan orang-orang sebagaimana sepatutnya
4. Tidak mau MELOMPAT mendahului WAKTU TUHAN
5. Berusaha untuk memenuhi kebutuhan praktis orang lain
6. Membela ALLAH dengan benar
7. Menyelesaikan tanggung jawab yang TUHAN berikan
8. Mengerti pentingnya PERASAAN dan EMOSI
9. LARI DARI PENCOBAAN UNTUK BERKOMPROMI
10. Mau DIAJAR
11. Selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan

Juga doa di masa penantian :)

KO STEPHEN (SUAMI DARI CI GRACE SURYANI)
Ditulis tanggal 11 September 2005

Beberapa bulan yang lalu, kukira aku tidak akan perlu berdoa seperti ini lagi...
Tetapi Tuhan berhasil membuatku yakin bahwa aku salah...
Situasi saat ini memaksaku untuk memulainya dari awal lagi...
Dan aku memulainya dengan doa ini...

Allah yang ada di Surga...
Dikuduskanlah namaMu...
Terima kasih untuk membawaku bertumbuh hingga hari ini...
Aku benar-benar diberkati karena mengenalMu, dan diselamatkan olehMu,
Dan aku bersyukur untuk semua hal yang aku alami di dunia ini selama ini..
Baik maupun buruk...
Karena aku percaya apapun yang terjadi, itu adalah rencanaMu...

(Penundukan Diri)
Tuhan...
Hari ini aku mengangkat seruan ini, harapan ini...
Tuhan, inilah doaku...
Jika ini adalah kehendakMu, biarlah ini jadi di waktuMu...
Tetapi jika bukan, tunjukanlah kepadaku segala jalanMu...

(Kebutuhanku)
Tuhan, Kau tahu kebutuhanku untuk seorang pasangan hidup, seseorang, seorang wanita saja, untuk menjadi istriku...
Aku memerlukan seseorang yang dengannya aku akan membangun keluarga yang melayaniMu setiap hari... (Yos 24:15)
Aku memerlukan seseorang yang ketika kami bersama, kami akan semakin maksimal dalam melayaniMu... (Pkh 4:9)
Sejak awal, Kau telah berkata tidaklah baik bagi seorang pria untuk sendirian saja (Kej 2:18)
Dan Kau tahu luar dan dalam setiap alasan kenapa tidak baik bagiku untuk seorang diri...
Kerinduan untuk membangun hubungan dengan lawan jenis yang Kau desain di dalam diriku begitu kuat...
Aku tidak mau terbakar di dalam gairah seperti yang Rasul Paulus nasihatkan kepada kami.. (1 Kor 7:9)
Karena cinta begitu kuat seperti maut... (Kid 8:6)

(Permintaanku)
HambaMu ini lemah dan lelah, Tuhan...
Aku lelah dengan proses pencarian yang aku lakukan sejak bertahun-tahun yang lalu...
Aku tidak mau lagi membagi hatiku ini dengan seseorang yang bukan pilihanMu..
Karena itu, Tuhan, kumohon jika memungkinkan, biarlah yang setelah ini adalah yang terakhir...

Seseorang yang sudah Engkau sediakan bagiku...
Seseorang yang takut akan Engkau dan menempatkanMu sebagai yang pertama dan aku yang kedua.. (Ams 31:30)
Seseorang yang bisa menerimaku apa adanya...
Seseorang yang akan aku cintai sepanjang hidupku seperti Engkau mengasihi gerejaMu.. (Ef 5:25-31)
Seseorang yang akan mencintaiku... (Ef 5:22-24)

Ia mungkin tidak mengenalku saat ini..
Tetapi ketika kami bertemu...
Beritahukan kepadaku, Tuhan..
Buatku mengerti bahwa dia lah wanita yang Kau pilihkan untukku...
Beritahukan kepadanya, Tuhan..
Buatlah dia mengerti bahwa aku lah pria yang Kau pilihkan untuknya...
Biarlah perasaan di antara kami bertumbuh...

(Kecemasanku, tentang Diriku)
Tetapi Tuhan..
Aku datang dengan latar belakang keluargaku, karakterku, visiku dan diriku...
Aku ingin menjadi Dosen di masa yang akan datang... dapatkah ia menerima itu?
Aku memiliki begitu banyak karakter yang buruk... mampukan ia menerima itu?
Dapatkah ia menerimaku apa adanya...?

Tuhan, aku masih punya banyak alasan yang aku khawatirkan...
Dan aku sangat khawatir..

(Kecemasanku, tentang Dia)
Tuhan...
Aku berharap akan menemukan istri yang memiliki karakter yang luhur, tetapi siapakah yang dapat menemukannya....? (Ams 31:10)
Ia juga akan membawa latar belakang keluarganya, karakternya, visinya, dirinya...
Akankah visinya sejalan dengan visiku...?
Kurasa aku cukup dapat menerima itu, tetapi bisakah aku benar-benar menerima karakternya apa adanya...?
Akankah aku cukup kuat untuk menerimanya sebagaimana adanya dirinya....?

Tuhan, aku masih punya banyak kekhawatiran...
Dan aku sangat khawatir...

(Pelajaran)
Tetapi Tuhan...
Kau telah mengijinkan aku untuk belajar proses dari berhubungan dengan semua yang ada selama ini...
Kau telah bersamaku selama ini...
Melewati kebahagiaan dan kepahitan...
Aku telah belajar bahwa membutuhkan lebih dari sekedar perasaan satu sama lain...
Juga lebih dari pengorbanan..
Dan karena itulah aku tidak seharusnya terlalu khawatir dengan semua hal itu...
Karena aku tahu, Kau selalu ada bersamaku...
Dan tanpa campur tanganMu, semua hubungan tidak akan berhasil..
Kali ini, kami akan selalu melibatkan Engkau dalam setiap rencana kami...

(Harapan...)
Karena itu, kumohon Tuhan..
Ketika akhirnya Kau mempertemukanku dengannya..
Biarlah hubungan kami di masa depan berakhir dengan keputusan yang kuat untuk menikah...
Dan pernikahan kami memperoleh perkenananMu.. (Ams 18:22)

Pada hari itu, aku akan berkata kepadanya...
"Kau lah tulang dari tulangku dan daging dari dagingku" (Kej 2:23)
"Sekarang, marilah kita lakukan hal-hal yang luar biasa bagi Dia di masa yang akan datang..."

(Closing statements...)
Dan akhirnya, jangan khawatir, Tuhan...
Kau akan selalu jadi yang pertama dan dia akan menjadi nomor 2...
Dan aku percaya dia akan mengerti hal itu... =)

Di dalam nama Tuhan Yesus aku telah berdoa...
Kumohon jawablah doa ini di waktuMu..
Dan berikan hambaMu kesabaran untuk menanti..
Dan biarlah ia juga tahu mengenai doa ini..
Terima kasih...
Amin...
________________________________________________________________________________

CI GRACE SURYANI (PENULIS BUKU "TUHAN MASIH MENULIS CERITA CINTA")
Ditulis pada tahun 2001

Tuhan,
Aku berdoa bagi seorang pria yang akan menjadi bagian dalam hidupku
Seorang pria yang sangat mencintaiMu lebih dari segalanya
Seorang pria yang akan menaruhku di tempat kedua di hatinya
Pria yang hidup bukan untuk dirinya sendiri, tetapi bagi Mu
Wajah dan penampilan tidaklah penting
Yang paling penting adalah
Aku menginginkan hati yang sungguh-sungguh cinta dan haus akan Engkau
Dan memiliki kerinduan untuk menjadi serupa dengan Kristus

Dan ia haruslah tahu untuk siapa dan untuk apa ia hidup
Sehingga hidupnya tidak akan menjadi tidak berguna
Seseorang yang memiliki hati yang bijaksana
Tidak hanya otak yang pintar
Seseorang yang tidak hanya mencintaiku tetapi juga menghargai aku
Pria yang tidak hanya mengasihiku
Tetapi juga bisa memperingatkan aku ketika aku salah
Seorang pria yang mencintai bukan karena kecantikanku tetapi karena hatiku
Seorang pria yang dapat menjadi sahabatku di setiap waktu dan situasi
Seorang pria yang bisa membuatku merasa menjadi wanita saat aku di sampingnya

Aku tidak meminta pria yang sempurna
Tetapi aku meminta pria yang tidak sempurna
Sehingga aku bisa menjadikannya sempurna di mataMu
Seorang pria yang memerlukan dukunganku untuk menguatkan dia
Seorang pria yang memerlukan doaku di hidupnya
Seorang pria yang memerlukan senyumanku untuk menutupi kesedihannya
Seorang pria yang memerlukan cintaku sehingga ia dapat merasa dicintai
Seorang pria yang memerlukanku untuk menjadikan hidupnya lengkap

Dan aku juga minta
Jadikan aku seorang wanita yang dapat membuatnya bangga
Berikanku hati yang sangat mencintaiMu
Sehingga aku dapat mencintanya dengan cinta yang dari padaMu
Bukan cinta yang hanya muncul dari diriku sendiri
Berikanku roh yang lemah lembut
Sehingga kecantikanku tidak hanya datang dari luar tetapi daripadaMu
Berikanku tanganMu
Untuk dapat selalu berdoa baginya
Berikanku mataMu
Sehingga aku dapat melihat hal-hal yang baik dalam dirinya, bukan yang buruk
Berikanku mulutMu
Yang penuh dengan firmanMu yang penuh hikmat dan menguatkan
Sehingga aku dapat mendukungnya setiap hari
Berikanku bibirMu
Dan aku akan selalu tersenyum kepadanya setiap pagi

Dan aku mau ketika kami akhirnya bertemu
Kami dapat berkata
Betapa besarnya Kau, Tuhan
Kau telah memberiku seseorang yang membuat hidupku sempurna
Aku tahu Kau mau kami bertemu di waktu yang tepat
Dan Kau akan membuat segala sesuatu indah pada waktuMu
Amin.